banner bawa barupromo


Sabtu, 30 Juli 2016

Siti Zuhro Sebut Ahok Tidak Patut Di Teladani | Berita Hari Ini

Promodomino.com Situs Bandar Domino Online Agen Domino Online Agen Domino99 Dan BandarQ Terpercaya Terbesar Di Indonesia


Promodomino.com Situs Bandar Domino Online Agen Domino Online Agen Domino99 Dan BandarQ Terpercaya Terbesar Di Indonesia - Dinilai arogan dalam mengurus masalah, Siti Zuhro sebut seorang pemimpin itu harus bisa di teladani.

Agen Domino | Domino Online | Agen Domino99 | Agen Poker | Bandar Q | Agen QQ
Agen Domino | Domino Online | Agen Domino99 | Agen Poker | Bandar Q | Agen QQ

Agen Domino | Domino Online | Agen Domino99 | Agen Poker | Bandar Q | Agen QQ

Pengamat Politik LIPI Siti Zuhro, menyayangkan sikap Gubernur DKI Jakarta ,Basuki Tjahaja (Ahok) yang tak konsisten dengan meninggalkan jalur independen dan bergabung ke partai politik. Ahok disebut telah mengecewakan banyak orang.

Agen Domino

"Ahok engga konsisten. Dia sudah berdeklarasi secara tidak langsung, dia surveinya sudah 80 persen, mengaku saya didukung ini, saya pasangannya dengan ini. Relawannya yang sudah bekerja luar biasa untuk dia, ditinggal begitu saja," kata Siti

Domino Online

Siti pun membandingkan Ahok dengan Jokowi pada masa kepemimpinannya menduduki DKI 1. Jokowi dianggap baik karena dari awal memang menggerakkan dua kekuatan yakni relawan dan partai politik secara berbarengan.

Agen Domino99

"Lain dengan Jokowi yang tidak harus perseorangan (independen). Dia (Jokowi) menggerakkan dua kekuatan ini berbarengan, partai dan relawan. Nah kalau Ahok ini kan perseorangan dari awal. Ternyata meleset," ucapnya.

Agen Poker

"Dia bimbang, dia menunjukkan ini bimbangan, ragu-ragu dan maunya cepat-cepat. Untuk pemimpin memang kurang bagus. Jangan lupa, ini masyarakat di Indonesia, memimpin itu akan diteladani, dicontoh," jelasnya.

Bandar Q

Dengan berpindahnya Ahok ke partai politik, Siti menganggap petahana itu mulai grogi dengan pilihannya. "Bisa dikatakan, dia mulai grogi dengan parpol karena tadinya calon perseorangan. Kau yang memulai, kau yang mengakhiri kalau kata lagu," tutupnya.


0 komentar: